
A. Mengenal e-mail
Electronic
Mail (disingkat e-mail atau
surat-elektronik) atau nama umumnya dalam bahasa Inggris “e-mail”
(juga: posel atau pos elektronik, dan imel)
adalah sarana kirim mengirim surat melalui jalur internet. Dengan surat biasa seseorang perlu
membeli prangko sebagai biaya pengiriman, tetapi surat
elektronik tidak perlu memakai biaya untuk mengirim. Biaya yang mungkin
dikeluarkan hanyalah biaya untuk membayar koneksi internet.
B. Sejarah e-mail
Sejarah
tentang e-mail tidak lepas pula dari sejarah perkembangan internet,
dimana sejarah internet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika,
U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) memutuskan untuk
mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah komputer
sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal dengan nama
ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu
sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah
jaringan.
Tahun
1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu
mudah, sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @ juga
diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau
“pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar
Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada
tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn
mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas
Sussex.
Hari
bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris
berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di
Malvern.
C. Anatomi Alamat e-mail
Alamat internet mempunyai 2 bagian
penting yaitu :
- Dipisahkan oleh tanda axon/@ (tanda di)
- Bagian sebelum tanda @ (dibaca at)adalah kotak surat (ID) atau User Name atau nama pribadi kita dan sesudahnya adalah domain, yang biasanya nama penyedia jasa internet, seperti yahoo.com, gmail.com, plasa.com dan lain-lain
Anatomi e-mail,
sebagai contoh:
Keterangan:
budiprama@teacher.com
- budiprama : nama kotak surat (mailbox) atau nama pengguna (username) yang ingin dituju dalam mailserver
- teacher.com : nama mailserver tempat pengguna yang dituju, rinciannya:
- .com : subdomain (milik pemegang nama domain), biasanya merujuk ke suatu komputer dalam lingkungan pemilik domain
- com: menunjukkan bahwa domain ini termasuk kategori bisnis/komersial (commercial)
Sama
halnya dengan surat biasa yang harus melewati beberapa kantor pos sebelum
sampai ke tujuannya, begitu dikirimkan oleh seseorang melalui komputer yang
tersambung ke internet sebuah e-mail masuk ke beberapa komputer lain di
sepanjang jaringan internet. Komputer-komputer itu disebut dengan e-mail
server. Ketika e-mail tersebut sampai ke server yang menjadi tujuan
(seperti yang ditunjuk pada alamat e-mail – kepada siapa kita menulis e-mail)
e-mail tersebut disimpan pada sebuah e-mailbox. Si pemilik alamat
e-mail baru bisa mendapatkan e-mail itu kalau yang bersangkutan
mengecek e-mailbox-nya. Jadi, tidak benar kalau dibayangkan bahwa untuk
bisa menerima e-mail kita harus terhubung terus menerus dengan internet.
Untuk
bisa menerima e-mail kita mesti memiliki sebuah account pada suatu e-mail
server, yang tentu berada pada sebuah ISP (Internet Service Provider).
Ini sama dengan bila kita memiliki alamat rumah kita. Hanya bedanya, bila pada
surat biasa kita hanya bisa menerima surat manakala kita berada di alamat kita,
sedangkan pada e-mail, kita bisa menerimanya di mana saja kita berada.
Hal
itu bisa dilakukan karena bila kita bisa mengkontak sebuah e-mail server
di mana kita punya account e-mail, maka kita bisa mengambil /
men-download semua e-mail yang ditujukan kepada alamat e-mail
yang kita miliki. Untuk itu kita mesti memperhatikan protokol penerimaan dan
pengiriman e-mail. Protokol di sini maksudnya adalah sebuah prosedur
standard untuk mengatur transmisi data di antara komputer-komputer. Untuk
pengiriman, protokolnya adalah SMTP, singkatan dari Simple Mail Transfer
Protocol; untuk penerimaan, protokolnya adalah POP singkatan dari Post
Office Protocol. Setiap e-mail server memiliki SMTP dan POP yang
berbeda-beda.
D. Macam-macam e-mail
a. POP Mail
POP
singkatan dari Post Office Protocol. Jalan yang dilalui sebuah e-mail
mirip dengan yang dialami oleh sebuah snail mail, yang harus melewati beberapa
kantor pos perantara sebelum akhirnya sampai ke tujuan. Sebuah e-mail
akan melewati beberapa komputer yang berperan sebagai router atau
e-mail server, sebelum akhirnya tiba pada e-mail server
yang ada pada ISP di mana alamat e-mail kita terdaftar.
E-mail jenis ini sama dengan e-mail yang kita terima dari
ISP (bagi yang connect dari rumah dan kantor). Contohya apabila kita
menggunakan jasa ISP Indo.net maka akan mendapatkan satu atau lebih layanan
internet.
Keuntungan:
- Lebih cepat untuk mengirim beberapa e-mail sekaligus
- Dapat mengunakan server e-mail dari ISP (provider) untuk mengirim
- Tidak perlu dikejar waktu untuk membalas e-mail karena dapat mengetik e-mail dengan offline dan baru dikirim.
Kerugian:
- Harus mendownload e-mail dahulu selama online
- Diharuskan mensetting pada program e-mail tersendiri seperti Eudora, Netscape e-mail, Microsoft Outlook
- Diharuskan untuk men-setup program e-mail dari dan kemanae-mail tersebut di kirim.
b. E-mail Forwarding
E-mail
Forwarding adalah nama e-mail netter
yang di forward atau dipindahkan. Netter cukup meminta sebuah
nama e-mail dan meminta ISP tersebut untuk memindahkan ke e-mail
lain. e-mail Forwarding berfungsi mengalihkan (mengirim kembali) sebuah
nama e-mail lain dan server akan mengirimkan ke e-mail lain yang
sudah ditentukan sewaktu meregistrasi. Forward e-mail tidak mengijinkan
sebuah nama e-mail yang bouncing atau berpindah dengan nama yang
sama. Bila ini dilakukan, e-mail forward akan menghapus e-mail
Forwarding tersebut.
E-mail jenis ini akan terasa manfaatnya apabila kita yang belum
menemukan layanan e-mail yang cocok atau suka ganti-ganti e-mail.
Pada dasarnya ini merupakan e-mail yang dikirim kepadanya ke account
kita yang lain.
Keuntungan:
- Berfungsi mengirim sebuah nama e-mail ke nama e-mail lain
- Dapat berganti-ganti (forward) ke server / nama e-mail lain
Kerugian:
- Bertujuan hanya memindahkan e-mail
- Attachment file biasanya dibatasi.
c. Web Base E-mail
Web-based
e-mail, atau e-mail berbasis web
dikembangkan dengan tujuan untuk memberikan jasa e-mail kepada orang
yang memiliki akses internet, tetapi tidak memiliki account e-mail
sendiri, atau yang dimiliki bukan akses ke e-mail server, tapi ke
sebuah web server.
Jadi, orang yang akan mengirimkan e-mail pertama-tama harus mengikuti prosedur untuk membuat sebuah account e-mail yang pada umumnya disediakan secara gratis. Setelah selesai kita akan memiliki sebuah account e-mail dengan user name yang telah kita tentukan dan domain name yang sudah ditetapkan oleh si pemberi jasa e-mail gratis ini, termasuk dengan password.
Jadi, orang yang akan mengirimkan e-mail pertama-tama harus mengikuti prosedur untuk membuat sebuah account e-mail yang pada umumnya disediakan secara gratis. Setelah selesai kita akan memiliki sebuah account e-mail dengan user name yang telah kita tentukan dan domain name yang sudah ditetapkan oleh si pemberi jasa e-mail gratis ini, termasuk dengan password.
Bila
kita akan mengecek apakah ada e-mail yang ditujukan untuk kita maka kita
akan harus masuk ke bagian inbox yang tentu disediakan di halaman
tertentu di website yang memberikan jasa e-mail semacam ini. Sekali
lagi, semuanya tidak menggunakan e-mail client, tapi fasilitas yang
dibuat khusus pada sebuah website. Contoh untuk ini banyak sekali, seperti hotmail.com,
yahoo.com, gmail.com, dan lain-lain.
Keuntungan:
- Real time
- Sangat mudah digunakan
- Tidak perlu mendownload e-mail dan langsung dilakukan selama online
Kerugian:
- Mengirim dan membuka e-mail harus dilakukan selama online
- Harus dibuka satu persatu pada e-mail
- Membalas e-mail juga harus selama online.
D. Etika Menggunakan E-mail
Etika
dalam e-mail sama dengan etika dalam menulis surat biasa. Ada e-mail
yang isinya formal ada yang informal. Beberapa hal penting:
- Jangan mengirim e-mail dengan lampiran (attachment) yang terlalu besar (lebih dari 512 kB). Tidak semua orang mempunyai akses Internet yang cepat, dan ada kemungkinan lampiran tersebut melebihi kapasitas e-mail penerima, sehingga akan ditolak mailserver penerima. Selain itu, perhatikan juga bahwa beberapa penyedia email juga menerapkan batasan tentang jumlah, jenis, dan ukuran e-mail yang dapat diterima (dan dikirim) penggunanya.
- Jangan mengirim lanjut (forward) e-mail tanpa berpikir kegunaan bagi orang yang dituju.
- Selalu isi kolom subjek, jangan dibiarkan kosong.
- Gunakan kata-kata dengan santun. Adakalanya sesuatu yang kita tulis akan terkesan berbeda dengan apa yang sebetulnya kita maksudkan.
- Jangan menggunakan huruf kapital karena dapat menimbulkan kesan anda berteriak.
E. Cara Kerja e-mail
Yang
kita lakukan bila kita berkomunikasi menggunakan e-mail adalah
mengetikkan pesan yang akan kita kirim pada program komputer yang dikhususkan
untuk keperluan ini (email client), seperti Outlook Express, Netscape
Communicator, Eudora, Pegasus, dan lain-lain. Kemudian pesan
yang telah selesai disusun kita kirimkan, setelah sebelumnya kita menghubungkan
komputer kita dengan internet.
Biasanya
bersamaan dengan mengirim, kita juga sekaligus mengecek apakah ada pesan yang
ditujukan ke alamat kita. Setelah itu kita bisa memutuskan hubungan dengan
internet. Bila kita telah terampil mengoperasikan program e-mail yang
digunakan, proses tadi dapat berlangsung sangat cepat. Hasilnya kita dapat
melakukan penghematan pulsa telpon.
Bahkan
di antara mereka yang sering menggunakan e-mail telah berkembang ke
dalam konvensi-konvensi pergaulan tertentu, yang sangat penting untuk diketahui
oleh para pemula, seperti netiquette, smiley / emoticon, avatar
/ nickname, dan sebagainya.
Akhirnya dengan semakin canggihnya program e-mail yang digunakan, semakin terbuka pula kemungkinan yang lebih luas. Dewasa ini semua e-mail clients mampu menyertakan file pada e-mail yang dikirimkan, sebagai attachment / lampiran. Ini berarti yang dikirimkan oleh e-mail bukan hanya tulisan, tapi bisa juga suara, gambar, bahkan gambar bergerak.
Akhirnya dengan semakin canggihnya program e-mail yang digunakan, semakin terbuka pula kemungkinan yang lebih luas. Dewasa ini semua e-mail clients mampu menyertakan file pada e-mail yang dikirimkan, sebagai attachment / lampiran. Ini berarti yang dikirimkan oleh e-mail bukan hanya tulisan, tapi bisa juga suara, gambar, bahkan gambar bergerak.
Cara
Membuat e-mail Gratis di Yahoo
Bagi yang masih belum punya e-mail,
bisa mengikuti langkah-langkah berikut untuk mendapatkan account e-mail
secara gratis di Yahoo.com
1.
|
Buka browser dan ketik http://mail.yahoo.com
|
2.
|
Pada pojok kanan bawah ada kata “Sign
Up”, klik link tersebut karena kita belum mempunyai Yahoo ID.
|
3.
|
Akan terbuka window yang harus
kita isi mengenai data diri kita. Pada sebelah kanan ada tombol drop down “I
prefer content from” untuk memilih bahasa yang akan digunakan. Untuk
contoh akan digunakan Yahoo US in English.
|
4.
|
Adapun form yang harus diisi
adalah misalnya seperti:
|
|
|
5.
|
Setelah itu klik tombol Create
My Account. Jika ada data yang masih belum terisi benar biasanya akan
diberikan warna merah.
|
6.
|
Jika semua sudah terisi dengan
benar maka nanti akan terlihat window bahwa account mail Yahoo sudah dibuat.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar